Sabtu, 19 November 2011

Pembelahan Sel (Mitosis dan Meiosis)

Dalam biologi tentang perbanyakan sel dikenal dua cara pembelahan yaitu Mitosis dan Meiosis. Mitosis adalah pembelahan sel dari satu sel menjadi dua, lalu dua menjadi empat dan seterusnya sehingga dari 1 sel setelah membelah 10 kali maka akan menjadi 1024 sel,

  • Mitosis  adalah cara pembelahan dalam pertumbuhan sehingga sifat sel anak sama dengan sel induk. Setiap sel yang membelah secara mitosis, akan menjadi dua sel anak yang "identik". Sama bentuknya, mungkin sama ukurannya dan yang jelas sama kedudukan dan fungsinya.
  • Pembelahan meiosis adalah pembelahan sel dalam membentuk sel-sel kelamin yaitu seperti sperma, tepung sari (pada tumbuhan) dan sel telur. Dalam pembelahan meiosis satu sel membelah menjadi 4 sel, tetapi sifat genotipenya tinggal separuh. Untuk menjadi sel utuh kembali harus terjadi penyatuan dan peleburan, antara sel tepung sari (pada tumbuhan) atau sel sperma (pada hewan) dengan sel telur menjadi zygote atau janin.
Samakah sifat janin atau zigote tersebut dengan sel induknya? Belum tentu sama. Bahkan kebanyakan berbeda. Selain itu, pada pembelahan sel telur (baik pada tumbuhan maupun hewan) tidak semua sel anak berfungsi. Umumnya hanya satu saja yang berfungsi, siap menerima sel jantan melebur menjadi individu baru yang sifatnya belum tentu sama dengan induknya. Ilustrasi gambar :

BIOLOGI SEL (STRUKTUR DAN FUNGSI SEL)

Biologi sel adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang sel. Sel sendiri adalah kesatuan structural dan fungsional makhluk hidup

Teori-teori tentang sel

Robert Hooke (Inggris, 1665) meneliti sayatan gabus di bawah mikroskop. Hasil pengamatannya ditemukan rongga-rongga yang disebut sel (cellula)
Hanstein (1880) menyatakan bahwa sel tidak hanya berarti cytos (tempat yang berongga), tetapi juga berarti cella (kantong yang berisi)
Felix Durjadin (Prancis, 1835) meneliti beberapa jenis sel hidup dan menemukan isi dalam, rongga sel tersebut yang penyusunnya disebut “Sarcode”
Johanes Purkinje (1787-1869) mengadakan perubahan nama Sarcode menjadi Protoplasma
Matthias Schleiden (ahli botani) dan Theodore Schwann (ahli zoologi) tahun 1838 menemukan adanya kesamaan yang terdapat pada struktur jaringan tumbuhan dan hewan. Mereka mengajukan konsep bahwa makhluk hidup terdiri atas sel . konsep yang diajukan tersebut menunjukkan bahwa sel merupakan satuan structural makhluk hidup.
Robert Brown (Scotlandia, 1831) menemukan benda kecil yang melayang-layang pada protoplasma yaitu inti (nucleus)
Max Shultze (1825-1874) ahli anatomi menyatakan sel merupakan kesatuan fungsional makhluk hidup
Rudolf Virchow (1858) menyatakan bahwa setiap cel berasal dari cel sebelumnya (omnis celulla ex celulla)

Senin, 24 Oktober 2011

Sudah yakin Jenis Plastik yg digunakan AMAN..!!!




              Menurut badan pengawasan obat dan makanan (BPOM) , Depkes RI dan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) jika kita menggunakan jenis plastik yang tidak tepat sebagai tempat menyimpan makanan atau minuman yang kita konsumsi dalam jangka waktu yang panjang akan menimbulkan beberapa dampak berikut : gangguan fungsi hati, ginjal, dan bahkan berpotensi terhadap timbulnya kanker. 
          Oleh sebab itu kenalilah simbol – simbol jenis plastik agar kita terhindar dari bahaya yang timbul sebagai akibat penggunaan plastik sebagai kemasan atau wadah makanan / minuman yang kita konsumsi. Pabrik makanan atau minuman yang baik biasanya mencantumkan simbol – simbol berikut pada bagian bawah botol plastik atau kemasan plastik yang digunakan.

Sabtu, 22 Oktober 2011

Selasa, 18 Oktober 2011

Welcome...!!

ini adalah blog IKBKB UNIMED yaitu ikatan keluarga besar kristen biologi Universitas Negri Medan